Istilah-Istilah Perilaku Abnormal

Apa sajakah istilah-istilah perilaku abnormal ?

Hi readers ! Hope you doing good.

Tulisan kali ini akan menguraikan tentang istilah-istilah perilaku abnormal. Uraian mengenai istilah perilaku abnormal ini dimaksudkan supaya kita menggunakan istilah yang tepat ketika mengatakan hal-hal yang berhubungan dengan ''keabnormalan''. 
Baik, kita langsung saja ke uraiannya. 



Istilah perilaku abnormal dalam Wiramihardja (2015:3) terbagi kedalam sembilan istilah, diantaranya :
1. Perilaku abnormal
2. Psikopatologi
3. Perilaku maladaptif
4. Gangguan mental
5. Gangguan emosional
6. Sakit mental
7. Gangguan perilaku
8. Penyakit mental
9. Gila (Insanity)

Okay, sekarang kita bahas satu per satu. 

1. Perilaku abnormal
Perilaku abnormal berarti penampilan kepribadian seseorang dan penampilan perilaku luar  atau keduanya. Jadi, kalau kita menggunakan ''kepribadian seseorang'' disebut psikologi abnormal. Demikian juga kalau kita menggunakan ''perilaku luar'' disebut perilaku abnormal. 
Kalau kita  menggunakan  ''inner personality (kepribadian seseorang) dan outer personality (penampilan perilaku)''  disebut gangguan perilaku atau disorder behaviour. Dalam konteks yang lebih luas, perilaku abnormal ini bersamaan dengan perilaku maladaptif.

2. Psikopatologi
Istilah ini mengacu pada studi mengenai perilaku abnormal atau gangguan mental, menyangkut wilayah ilmu pengetahuan.  Dalam praktisnya, psikopatologi juga identik dengan psikologi abnormal dan gangguan mental.

3. Perilaku Maladaptif
Pendapat dari Yahoda yang menyatakan bahwa perilaku abnormal atau mental yang terganggu ditandai oleh adanya kesalahan dalam penyesuaian diri, yang disebut perilaku maladaptif atau penyesuaian yang salah. Istilah perilaku maladaptif digunakan sebagai kerangka kerja konseptual mengenai perilaku abnormal yang memasukkan setiap perilaku yang memiliki konsekuensi-konsekuensi yang tidak diharapkan baik bagi individu itu sendiri maupun bagi kelompok.

4. Gangguan Mental atau Mental Disorder
Istilah gangguan mental hampir sama dengan pola perilaku abnormal yang meliputi seluruh rentang gangguan, dari yang sifatnya sangat ringan sampai dengan yang sangat berat. 

5. Gangguan Emosional
Gangguan emosional mengacu pada adanya integrasi kepribadian yang tidak adekuat dan adanya tekanan pribadi, yang menimbulkan stress yang sifatnya negatif. Dalam psikiatri, ada dua istilah yaitu disorder (ordernya atau keteraturannya terganggu) dan disturbance (gangguan yang tidak mengandung perubahan secara struktural, melainkan gangguan dari luar yang datangnya sementara.

6. Sakit Mental atau Mental Illness
Sakit mental merupakan istilah yang digunakan untuk gangguan yang melibatkan patologi otak atau disorganisasi kepribadian berat. Kata ''illness'' meskipun tampaknya digunakan untuk gangguan yang menampilkan ketidakmampuan yang parah, biasanya berhubungan dengan gangguan yang umumnya merupakan akibat dari belajar salah (false learning).

7. Gangguan Perilaku atau Behaviour Disorder
Gangguan perilaku secara khusus mengacu pada gangguan yang berasal dari salah belajar, baik kegagalan dalam mempelajari kompetensi yang benar ataupun kegagalan dalam mempelajari pola penanggulangan maladaptif.  Gangguan perilaku secara kasar merupakan sinonim dari perilaku abnormal.

8. Penyakit Mental (Mental Disease)
Penyakit mental berhubungan dengan kondisi medis seperti skizofrenia, OCD (Obsessive Compulsive Disorder), panic attack. Penyakit mental ditandai dengan disorganisasi kepribadian, pikiran, atau emosi yang mengganggu fungsi normal psikologis yang dikarenakan distress atau ketidakmampuan yang berhubungan dengan berpikir yang normal, perasaan, suasana hati, perilaku, interaksi interpersonal,  atau fungsi sehari-hari. 

Definisi mental disease : any of a broad range of medical conditions (such as major depression, schizophrenia, obsessive compulsive disorder, or panic disorder) that are marked primarily by sufficient disorganization of personality,mind, or emotions to impair normal psychological functioning and cause marked distress or disability and that are typically associated with a disruption in normal thinking, feeling, mood, behaviour, interpersonal interactions, or daily functioning (merriam-webster.com)
9. Gila (Insanity)Insanity atau gila merupakan istilah yang biasa digunakan di kalangan hukum. Istilah ini mengindikasikan seseorang yang memiliki ketidakmampuan untuk mengelola masalah atau untuk melihat dan menduga konsekuensi-konsekuensi dari tindakannya. Denotasinya adalah gangguan mental yang serius. Dalam istilah hukum atau persamaan di pengadilan, gila berarti perbuatan yang disangkakan kepada seseorang  dan ia tidak mampu dipertanggungjawabkan, sehingga bisa bebas dari tuntutan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gangguan Belajar

Mental yang Kuat

Tips untuk Mencintai Diri Sendiri